Si Mas Hasan

Sharing Information and know more knowledge

Monday, November 9, 2015

Sukses Itu Diciptakan



Hari ini aku tidak menyangka, bahwa teman satu kegiatan di sebuah Even organizer adalah sosok yang inspiratif. Yang mampu memberikan pelajaran sekali gus menggugah kembali keinginan lamaku yaitu di bidang bisnis kuliner.
awalnya kami tidak terlalu dekat. Mungkin hanya sebatas kenal saja. Karena memang kami satu jurusan. Namun tiga minggu taerakhir ini kami dipaksa harus berhubungan intens. Karena kami di persatukan dalam sebuah Evenat Organizer sebuah kegiatan di kampus. Dan kebetulan aku ditunjuk menjadi ketua pelaksana dan beliau ini di konsumsi. Hubungan kamipun baik – baik saja selama ini. Namun kami jarang ngobrol menyinggung terkait kehidupan pribadi. Berbeda dengan kejadian hari ini. Akupun sadar sesuatupun yang terjadi tidak lepas dari kuasa-Nya.
Hari ini kami janjian di sebuah gedung di kampus, karena kami bermaksud membahas estimasi konsumsi untuk kegiatan yang sedang kami hadapi. Tadi sore, hujan rintik terus membasahi tanah, sehingga seakan tidak memberikan kesempatan kepadaku untuk pergi. Akhirnya pertemuan kamipun di undur kemalam hari tepatnya setelah isya.
Disaat malam menjelang akupun segera pergi menuju kampus. Mungkin dimana rekanku ini sedang menunggu. Akupun berjalan, meski sebenarnya setiap aku terlibat dalam sebuah acara aku sangat merasakan kemalasan yang sangat luar biasa.akan tetapi yang pertama, ini adalah sebuah tanggung jawab dan amanah. Kemudian aku berharap juga dengan aku mengikuti kegiatan – kegiatan yang positif dapat menambah pengetahuan dan sahabat. Sesampai dikampus, ternyata temanku ini belum datang. Akhirnya aku hubungi. Singkat cerita ia menyuruhku menunggu sebentar. 
Hujan kini telah turun kembali, malam kian sepi dan sunyi. Dimana mungkin orang lain telah pergi. Dikegalpan malam dan derasnya hujan. Orang yang aku tunggu muncul sambil melambaikan tangan dan di susuli dengan teriakan minta maaf.
Perbincangan kami pun dimulai dengan pembahasan persiapan konsumsi untuk kegiatan yang akan kami hadapi. Setelah kesana kemari membahas terkait kegiatan, tanpa sadar akumenanyakan sesuatu terkait kehidupan masalalunya dan usaha yang lumayan sukses untuk ukuran seorang mahasiswa.
Lagi dan lagi aku tertegun melihat diriku sangat jauh dengan ia, ia mungkin bisa dikatan adalah seorang pekerja keras, disiplin dan resisten. Iapun bercerita tentang usahanya. Dimulai ketika kelas dua sekolah menengah atas di sebuah acara bazar dengan membuat nasi bakar. Nasi bakar yang mungkin sekarang membawa ia kepada kesuksesan. Di hari pertama bazar, nasi bakar ini tidak laku satupun. Ia cukup kecewa, namun tentu ia berharap di esok harinya bisa terjual. Dan betul nasi bakar yang dihari pertama tidak terjual sautpun, dihari berikutnya ludes tak tersisa sedikit pun. Karena orang – orang telah mengetahui cita rasanya.
Kesuksesan di bazar menjadi pemicu semangat untuk berwirausaha di usisa muda. Akhirnya ia memutuskan untuk mendirikan usaha nasi bakar, yang pada saat itu juga kebetulan belum ada yang sama dengan usahanya. Dengan memanfaatkan keuntungan yang didapatkan dari bazar. Di awal usahanya sahabatku ini mendirikan usaha nasi bakarnya bersama teman sebangkunya. Dan produksinya pun hanya dilakukan seminggu sekali. Karena pasarnyapun  hanya melingkupi car free day saja. Dari modal yang kecil akhirnya menjadi uang yang lumayan cukup untuk menyewa sebuah tempat usaha. Dari dua personil bertambah menjadi lima personil. Namun ada ketidak harmonisan diantara perosnil mereka dan akhirnya berimbas kepada usaha yang mau tidak mau harus berhenti untuk sejenak.
Tidak menyerah begitu saja di tahun berikutnya, dengan modal seadanya ia menitipkan produknya ke temanya untuk di jual. Dan akhirnya ia sekarang memiliki tempat usaha kembali dan lumayan sukses dalam mengelola usahanya meski sendiria. Good luck my friend aku akan segera menyusul


No comments:

Post a Comment