Si Mas Hasan

Sharing Information and know more knowledge

Monday, November 9, 2015

Rosi dan Spanyol


kita semua telah sama - sama mengetahui babak akhir dari motoGP musim ini. seri terakhir motoGP dihelat di circuit valencia sapanyol. namun ada yang menarik di perhelatan moto GP musim ini terutama di dua sesi terakhir. dan yang paling prestesius, ketika balapan di gelar di circuit sepang malaysia. mungkin semua pencinta Moto GP tidak akan pernah lupa dengan kejadian antara Marques dan Rosi. sebnarnya persetruan itu sudah terlihat di jauh hari sebelum perhelatan GP sepang. kedua pembalap ini sering kali terlibat perstruan didalam lintasan. namun itu adalah sesuatu yang wajar untuk seorang pembalap.
nnamun tentunya yang paling tidak bisa dilupakan adalah kejadian di GP sepang malaysia. ketika dari awal lap marques dan rosi sudah overtaking dari awal lap. dan di lap tujuh ketika marques hendak menyalip rosi, rosi membuka lututnya yang menyebabkan marques tersungkur sehingga tidak dapat melanjutkan balapan. kejadian ini menuai pro kontra, ada yang menyebutkan rosi keterlaluan dan harus diberikan hukuman. dan ada yang menyebutkan rosi hanya mmelindungi diri karena marques terlalu mepet. entah mana yang benar. yang jelas pasca kejadian itu, rosi sangat dirugikan karena harus Start dari posisi buncit yaitu paling akhir di GP selanjutnya di Valencia sekaligus GP terakhir musim ini.
dari persetruan antara Rosi dan Marques ada yang di untungkan yaitu Lorenzo, rekan satu tim Rosi. yang dianggap rosi hari ini ata kejadian yang menimpanya adalah konspirasi spanyol. dan bagaimana tidak di untungakan lorenzo akan dengan sangat mudah memenangkan gelar juara dunianya musim ini. kare The Doctor harus start dari urutan paling belakang.
dan akhirnya sesuai prediksi diperhelatan motoGP terakhir di valencia Lorenzo menang mudah. meski Rosi start diposisi akhir namun rosi dapat Finish di posisi 4, ininjuga merupan hal yang sangat luar biasa. namaun dia khir balapan musim ini, perdebatan pembalap taklantas berhenti. kini giliran Rosi dan rekan satu timnya lorenzo yang saling sindir. hasanudin san

No comments:

Post a Comment